Bandung, asrama.itb.ac.id. Libur hampir usai, namun pandemi belum berakhir. Sudah dua tahun lebih segala kegiatan berada dalam keterbatasan termasuk kegiatan pendidikan. Namun, semangat untuk menuntut ilmu tidak berhenti hanya karena situasi yang senantiasa dinamis dan terbatas. Perkuliahan semester ganjil sebentar lagi akan segera dimulai. Menanggapi situasi yang mulai kembali normal, pada semester ini Institut Teknologi Bandung (ITB) akan menyelenggarakan perkuliahan dengan sistem luring bauran.
Tahun akademik 2022/2023 disambut dengan antusias oleh mahasiswa baru dengan mencari tempat tinggal. Putra-putri terbaik dari seluruh daerah yang menempatkan pilihannya di Institut Teknologi Bandung ini juga mencari wadah pengembangan diri yang tepat. Asrama ITB hadir kembali untuk memfasilitasi para mahasiswa khususnya mahasiswa TPB dengan membuka kembali pendaftaran untuk periode Agustus-Desember 2022. Asrama yang berada di bawah naungan ITB, yaitu Asrama Sangkuriang, Asrama Kidang Pananjung, Asrama Kanayakan, dan Asrama Jatinangor saat ini sedang menyelenggarakan kegiatan daftar ulang.
“Ketika saya mendaftar KIP-K, ada ketentuan bahwa mahasiswa tahun pertama ITB diwajibkan di asrama. Setelah itu, saya langsung menyiapkan berkas. Petugas dan tutor yang melayani daftar ulang ternyata baik banget. Harapannya sih bisa betah dan punya banyak teman karena asrama terkenal akan kekeluargaannya yang kuat,” ungkap salah satu calon penghuni asrama, Farah Aulia.
Asrama ITB juga melakukan adaptasi kebiasaan baru. Saat ini, setiap kamar akan ditempati oleh dua orang penghuni. Dalam masa New Normal ini juga, Asrama ITB tetap memperhatikan protokol kesehatan. Salah satunya adalah dengan adanya pembatasan jumlah peserta yang melakukan daftar ulang setiap harinya dengan sistem mendaftar pada web terlebih dahulu. Asrama ITB Jatinangor melayani peserta daftar ulang maksimal 100 orang/hari sedangkan Asrama ITB yang lainnya melayani 60 peserta/hari yang masing-masing dibagi ke dalam empat sesi. Selain itu, Asrama ITB juga menganjurkan para penghuni yang baru tinggal untuk isolasi mandiri selama tiga hari. Fasilitas-fasilitas untuk menunjang protokol kesehatan juga telah disediakan seperti hand sanitizer, alat pengukur suhu, sekat pembatas saat daftar ulang, dan sebagainya.
“Asrama adalah wadah pembinaan yang kompleks. Mahasiswa bukan hanya dibina dalam ranah konseling, namun juga dalam kesehariannya. Besar harapan, pembinaan yang ada di asrama bukan menjadi hambatan melainkan menjadi bahan bakar yang hebat dalam menjalani dinamisasi selama perkuliahan,” ungkap Koordinator Umum Asrama ITB Ganesha, Tomi Nugroho.
Penulis: Yohana Aprilianna, PJ Media Komunikasi dan Informasi
Semarak Asrama Mengajar Perdana, Anak-anak Belajar Melukis 30 Agustus 2022, at 20:43 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id - Sebagai bagian dari... |
Keseruan Pekan Pengenalan Asrama ITB, Mengusung Tema Unik di Tiap Asrama 29 Agustus 2022, at 11:46 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id. - Mahasiswa ITB bera... |
Antusias Menyambut Semester Baru, Asrama ITB Kembali Terima Penghuni Baru Reguler 19 Agustus 2022, at 15:05 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id. Libur hampi... |
Resmi! 109 Tutor Asrama ITB Dilantik Untuk Periode 2022/2023 19 Juli 2022, at 17:30 WIB Bandung, asrama.itb.ac.id - Direktur Kemahasisw... |
Surat Edaran Tentang Perubahan Nomor Rekening Pembayaran Biaya Sewa Asrama 01 September 2020, at 09:10 WIB Sehubungan dengan adanya perubahan nomor rekeni... |
Aturan Pelaksanaan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Lingkungan Asrama ITB 06 Juli 2020, at 11:35 WIB Berikut merupakan informasi aturan pelaksanaan ... |
Penutupan Website Asrama untuk Pembaruan dan Pemeliharaan 10 Februari 2021, at 10:43 WIB Dengan pengumuman ini, diberitahukan bahwa webs... |
Pengumuman Pendaftaran Ulang Calon Penghuni dan Pembayaran Sewa Asrama Periode 1 Januari s.d 31 Mei 2020 Untuk Semua Asrama ITB 27 Desember 2019, at 23:05 WIB Berikut beberapa informasi berkaitan dengan pen... |